Bisnis.com, SINGAPURA- Walikota Jambi Syarif Fasha, menegaskan Satpol PP selain bertugas menjaga ketertiban umum juga harus ikut mengawasi oknum aparatur sipil negara yang melakukan pungutan liar (Pungli).
Hal tersebut dikatakannya saat memimpin upacara pembaretan sebanyak 69 anggota Satpol PP baru Kota Jambi di Taman Hutan Kota Jambi, Selasa (18/10). "Saya tegaskan Satpol PP selain menegakkan Perda juga harus mampu mengawasi okunum aparatur yang melakukan pungli," kata Fasha dalam siaran persnya
Walikota Jambi itu mengatakan bahwa pelaku pungli justru subur di daerah-daerah karena dilakukan oleh oknum aparatur sendiri. Lemahnya pengawasan dan rentannya tugas dan fungsi Satpol PP dilapangan menambah subur praktek hitam itu.
Oleh karenanya Fasha menegaskan Satpol PP sebagai paraja wibawa juga harus menjadi motor dalam menciptakan aparatur yang bersih. Penegasan Walikota Jambi itu sejalan dengan instruksi Presiden Jokowi yang menyerukan kepada seluruh instansi pemerintahan untuk bertindak tegas menghentikan pungli.
"Stop yang namanya pungli, hentikan yang namanya pungli. Terutama yang berkaitan dengan yang namanya badan pelayanan masyarakat, pelayanan rakyat. Stop, hentikan." ujar Presiden beberapa waktu lalu.