Kabar24.com, JAKARTA - Ketua Departemen bidang Energi dan Energi Terbarukan DPP Partai Golkar Dedy Ariato memutuskan untuk menarik dukungannya kepada pasangan calon Gubenur petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat.
Keputusan tersebut merupakan keputusan pribadi terlepas dari partainya yang menyatakan akan menjadi pendukung setia Ahok-Djarot.
Selain karena alasan agama, Dedy juga mengungkapkan bahwa keputusannya itu juga dilandasi rasa tersinggung atas perlakuan partai pengusung terhadap partainya. “Keberadaan partai Golkar sebagai pendukung Ahok-Djarot juga kurang mendapat perlakuan yang baik,” ungkapnya kepada Bisnis, Senin (10/10/2016).
Tak hanya itu, terkait proses penyusunan timses, Dedy mengungkapkan bahwa statement PDI Perjuangan selalu merendahkan marwah partai Golkar.
“PDI Perjuangan itu partai pengusung, yang lain itu hanya pendukung, kalau Golkar mau tarik dukungan silakan karena kursi PDI Perjuangan sudah cukup,” ujar Dedy saat menyebutkan contoh statement PDI Perjuangan yang menyinggung Golkar.