Kabar24.com, JAKARTA--Badan Nasional Penanggulangan Bencana melaporkan titik panas atau hotspot di Riau sudah nihil.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan kebakaran hutan dan lahan yang sebelumnya sempat merebak di wilayah Riau telah berhasil dipadamkan. Pantauan satelit maupun patroli udara memang menunjukkan tidak ada yang terbakar.
"Nihilnya hotspot ini menyebabkan kualitas udara di Riau pada tingkat baik. Seluruh pengukuran kualitas udara yang dilakukan di Sumatera menunjukkan hasil yang menggembirakan," kata Sutopo dalam rilis, Rabu (31/8/2016).
Pengukuran Indek Standar Pencemaran Udara (ISPU) di Pekanbaru, Kampar, Pelalawan, Siak, Dumai, Rokan Hilir, Bengkalis, Kepri, Palembang, Aceh dan Jambi semuanya di bawah 50 psi. Artinya udara baik dan sehat. Jarak pandang juga di Pekanbaru 7 km, Rengat 6 km, Dumai 7 km, dan Pelalawan 5 km.
Dia menambahkan upaya pemerintah yang dilakukan terus menerus untuk mengatasi kebakaran hutan dan lahan membuahkan hasil yang menggembirakan. Jumlah titik panas (hotspot) kebakaran hutan dan lahan berkurang signifikan.
Tim Satgas Terpadu dari TNI, Polri, BNPB, BPBD, Manggala Agni, Damkar, Masyarakat Peduli Api dan relawan terus melakukan penanganan kebakaran hutan dan lahan. Pendinginan daerah bekas terbakar terus dilakukan.
BNPB Klaim Hotspot di Riau Sudah Nihil
Badan Nasional Penanggulangan Bencana melaporkan titik panas atau hotspot di Riau sudah nihil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Rio Sandy Pradana
Editor : Rustam Agus
Konten Premium