Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Turnbul Pastikan Kembali Jadi Perdana Menteri Australia

Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull mengumumkan kemenangan kubu koalisi konservatif pada pemilihan umum federal.
Ilustrasi: PM Australia Malcolm Turnbull (kiri) dan Presiden Joko Widodo melepas dasi saat mengunjungi Pasar Tanah Abang (12/11/2015)./Reuters-Adek Berry
Ilustrasi: PM Australia Malcolm Turnbull (kiri) dan Presiden Joko Widodo melepas dasi saat mengunjungi Pasar Tanah Abang (12/11/2015)./Reuters-Adek Berry

Bisnis.com, JAKARTA - Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull mengumumkan kemenangan kubu koalisi konservatif pada pemilihan umum federal.

Pernyataan tersebut disampaikan setelah pemimpin Partai Buruh, Bill Shorten, mengakui kekalahannya dan mengucapkan selamat kepada dirinya.

"Kami menggelar pemilu yang sukses. Kami telah meraih jumlah terbesar dari kursi parlemen," ujar Turnbul. Turnbul mengakui bahwa pemilu kali ini memang berlangsung ketat sebagaimana dikutip BBC.co.uk, Minggu (10/7/016). 

Proses penghitungan masih berlangsung, tetapi koalisi partai Koalisi Liberal dan Nasional diprediksi memenangi pemilu federal dengan memperoleh cukup kursi untuk memerintah kembali.

Saat ini partai Koalisi Liberal dan Nasional mendapatkan 73 kursi DPR, sementara Partai Buruh 66 kursi.

Untuk mengamankan posisinya, koalisi yang dihimpun Turnbull minimal harus memperoleh suara setara dengan 74 kursi selain meraih dukungan dari tiga politisi independen dan partai kecil.

Sebelumnya, pemimpin Partai Buruh, Bill Shorten mengakui kekalahannya atas saingannya, koalisi partai Liberal dan Nasional.

"Sangat jelas bahwa Turnbull dan koalisinya akan memimpin kembali pemerintahan dan saya sudah berbicara dengan Turnbull untuk mengucapkan selamat kepadanya," ujar Shorten.

Sabtu (02/07/2016) lalu, rakyat Australia mulai menentukan pilihan mereka dalam pemilihan umum federal.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper