Bisnis.com, PEKANBARU—Tanoto Foundation mendukung pengembangan pendidikan di Akademi Kepolisian, dengan mengembangkan Laboratorium Bahasa dan Perpustakaan serta merenovasi Gedung Paramarta di Semarang.
Langkah ini sebagai upaya untuk mendukung peningkatan mutu dna kualitas pendidikan di Indonesia. Tanoto Foundation melakukan hal yang sama untuk Laboratorium Bahasa dan Perpustakaan yang berlokasi di Gedung Perpustakaan Akademi Kepolisian Semarang , juga merenovasi Gedung Perpustakaan tersebut.
Anderson Tanoto, anggota Dewan Pembina Tanoto Foundation, mengatakan Laboratorium Bahasa Akademi Kepolisian itu dilengkapi dengan video dan software pembelajaran Bahasa Inggris secara umum maupun khusus terkait penegakan hukum. Sementara itu, perpustakaan Akademi Kepolisian telah dilengkapi dengan system Radio Frequency Identification (RFID) untuk mendukung pengelolaan buku, efisiensi proses peminjaman buku, serta pintu deteksi anti pencurian.
“Dengan adanya gedung kuliah, laboratorium bahasa, dan perpustakaan modern ini, kami berharap Akademi Kepolisian dan Kepolisian Republik Indonesia akan terus menghasilkan lebih banyak lagi pemimpin yang memiliki kemampuan kelas dunia. Kami juga berharap para taruna dan taruni Akademi Kepolisian dapat selalu belajar dan meningkatkan kemampuan serta pengetahuan sebagai penegak hukum yang cakap, tangguh, dan kompetitif,” kata Anderson Tanoto, dalam keterangan pers yang diterima bisnis.com, saat Peresmian Renovasi Gedung Paramarta, Pengembangan Laboratorium Bahasa dan Perpustakaan Akademi Kepolisian, Kamis, 28 Juni 2016, di Semarang, Jawa Tengah.
Lebih lanjut, Anderson Tanoto menjelaskan bahwa dukungan tersebut merupakan mandat dari pendiri Tanoto Foundation, yaitu Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto. Kedua orang tuanya tersebut memegang teguh dua prinsip dalam memberikan dukungan terhadap pendidikan.
“Ada dua prinsip orang tua saya yang selalu beliau tegaskan,” katanya.
Pertama, lanjut dia, pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang hasilnya tidak instan. Untuk itu, Tanoto Foundation memiliki komitmen berkelanjutan mendukung pengembangan pemimpin masa depan Indonesia. Kedua, pendidikan yang bermutu harus tersedia untuk semua orang, baik untuk masyarakat sipil maupun penegak hukum, agar mampu menghadapi kehidupan yang semakin kompleks.
“Karena itu, Tanoto Foundation ambil bagian dalam pengembangan pendidikan kepolisian,” tambah Anderson Tanoto.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti menyatakan dukungan Tanoto Foundation ini merupakan komponen penting dalam pendidikan di kepolisian. Namun demikian, yang juga sangat penting adalah pemanfaatan dari berbagai ilmu pengetahuan dan fasilitas yang tersedia di Perpustakaan Tanoto maupun Laboratorium Bahasa Tanoto.
Badrodin Haiti meminta agar taruna-taruni untuk terus membaca dan belajar untuk memperluas wawasan, serta meningkatkan kapasitas mereka sebagai calon pemimpin Indonesia di masa depan.