Kabar24.com, JAKARTA - Mantan Wakil Presiden Try Sutrisno meminta agar jangan ada yang berpandangan negatif terhadap mantan Presiden Soeharto terkait relasinya dengan Bung Karno dan Surat Perintah Sebelas Maret.
Hal itu disampaikan Try Sutrisno ketika menyampaikan rencana peluncuran buku yang membahas kronologi Surat Perintah Sebelas Maret (Super Semar) yang selama ini disalahartikan sebagai surat kudeta oleh Presiden RI ke-2 Soeharto kepada Presiden RI ke-1 Soekarno.
"Buku kronologi Super Semar penting dibaca. Karena sekarang ada pembalikan opini. Dia (Soeharto) sangat loyal dan menghargai pada Pak Karno, jadi jangan dikira Pak Harto bertindak macam-macam pada Pak Karno," turut Try Sutrisno ketika menjadi pembicara kunci pada Simposium Nasional Mengamankan Pancasila Dari Ancaman Kebangkitan PKI dan Ideologi Lain diselenggarakan organisasi mayarakat yang tergabung dalam gerakan bela negara, Rabu (1/6/2016).
Lebih lanjut, Wakil Presiden periode tahun 1993-1998 itu mengaku mengetahui pidato Soekarno yang memberikan penilaiannya terhadap Soeharto terkait peristiwa tersebut.
"Waktu itu Pak Karno bilang seperti ini, 'Jenderal Soeharto telah melakukan tugasnya dengan baik dan saya bangga dengan hal yang dilakukan itu'," kata Try Sutrisno memaparkan salah satu isi pidato tersebut.