Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Akhirnya, Vietnam Izinkan Pasukan Perdamaian AS Masuki Hanoi dan Ho Chi Minh

Amerika Serikat dan Vietnam pada Selasa (23/5/2016) menandatangani perjanjian yang mengizinkan Tentara Perdamaian Amerika untuk masuk dan bekerja di negara itu untuk pertama kalinya.
Warga Vietnam/Ilustrasi
Warga Vietnam/Ilustrasi

Kabar24.com, HANOI - Amerika Serikat dan Vietnam pada Selasa (23/5/2016) menandatangani perjanjian yang mengizinkan Tentara Perdamaian Amerika untuk masuk dan bekerja di negara itu untuk pertama kalinya.

Penandatanganan yang dilakukan di sela-sela kunjungan Presiden Barack Obama ke Vietnam selama tiga hari tersebut merupakan buah dari perundingan yang sudah berjalan selama lebih dari satu dekade antara kedua negara untuk mengizinkan operasi Pasukan Perdamaian Amerika di Vietnam.

Menurut Direktur Pasukan Perdamaian Carrie Hessler-Radelet yang menandatangani perjanjian dengan Duta Besar Vietnam untuk Amerika Serikat Pham Quang Vinh, dalam program yang diharapkan dapat dimulai dalam dua tahun ke depan tersebut, relawan Pasukan Perdamaian akan mengajarkan pelajaran Bahasa Inggris di dua kota terbesar di negara tersebut, Hanoi dan Ho Chi Minh.

Sekretaris Negara Amerika Serikat John Kerry, yang juga hadir dalam penandatanganan tersebut, mengatakan bahwa perjanjian ini menandai perbaikan hubungan yang lebih jauh oleh kedua negara.

“Sudah dua puluh tahun ini kami membangun hal yang kami sebut ‘hubungan yang normal’,” kata Kerry yang pada 1968 merpakan tentara muda Amerika Serikat yang ikut terjun dalam perang Vietnam seperti dikutip dari Reuters, Selasa 24/5/2016).

“Ini merupakan hal yang normal, Pasukan Perdamaian bisa bergerak maju, para pemuda Amerika bisa datang ke sini, bukan hanya orang muda, menjadi guru bahasa Inggris di Hanoi dan Ho chi Minh berarti selakang lebih maju untuk membangun hubungan antara Amerika dan Vietnam,” katanya.

 

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper