Kabar24.com, DAVAO - Presiden terpilih Filipina Rodrigo Duterte akan mengejar pertumbuhan ekonomi tahunan 7-8 persen atau lebih tinggi lagi dari angka itu, demi memangkas kemiskinan, kata juru bicaranya seperti dikutip Reuters.
"Jika kita ingin mengurangi tingkat kemiskinan, kita membutuhkan pertumbuhan yang lebih tinggi," kata sang juru bicara bernama Peter Lavina ini.
Di bawah Presiden Benigno Aquino, pertumbuhan ekonomi per tahun Filipina mencapai 6 persen dan tahun ini ditargetkan pada angka 6,8-7,8 persen.