Kabar24.com, BALIKPAPAN--Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan optimistis paket kebijakan ekonomi ke-12 dapat meningkatkan minat usaha dan mendorong pertumbuhan ekonomi hingga ke skala daerah.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Suharman Tabrani mengatakan paket kebijakan yang berisi penyederhaan perizinan dan pemangkasan biaya itu dapat mempermudah pelaku usaha UMKM untuk memperoleh dana pinjaman dari perbankan.
"Paket kebijakan ini memang fokus pada upaya mempermudah kegiatan usaha. Tentu saja hal tersebut akan berdampak positif terhadap laju ekspansi usaha di daerah termasuk Balikpapan," tutur Suharman, Jumat (29/4/2016).
Selain itu, penyederhanaan perizinan pada sektor properti juga dianggap dapat mempermudah pengusaha properti untuk mengembangkan usahanya. Dengan demikian, perekonomian daerah juga akan terdorong maju.
Sebelumnya, pengusaha-pengusaha properti kerap kali mengeluhkan lamanya waktu yang harus ditempuh untuk melengkapi perizinan.
Akibatnya, pihak bank selaku pemberi kredit pun tak bisa mencairkan dana pinjaman sebelum perizinan yang disyaratkan dilengkapi.
"Pemangkasan tahapan itu akan meningkatkan efisiensi bisnis baik biaya maupun waktu sehingga tentu saja akan berdampak positif terhadap bisnis khususnya sektor properti dan pendukungnya di Kota Balikpapan," tukas Suharman.
BI Balikpapan Optimistis Paket Kebijakan Dorong Ekonomi
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan optimistis paket kebijakan ekonomi ke-12 dapat meningkatkan minat usaha dan mendorong pertumbuhan ekonomi hingga ke skala daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Nadya Kurnia
Editor : Rustam Agus
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu
Ramalan Nasib United Tractors (UNTR) 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
39 menit yang lalu
Komdigi Hapus 8 Ribu Lebih Kata Kunci soal Judi Online, Ini Rinciannya
43 menit yang lalu
Kim Jong-un Peringatkan Perang Nuklir Bisa Pecah Akibat Ulah AS
1 jam yang lalu
Prabowo Bertemu PM Inggris, Ini Isu yang Dibahas
5 jam yang lalu