Kabar24.com, MAKASSAR - Sebanyak 17 Walikota dan Wakil Walikota se-Indonesia menandatangani nota kesepahaman dengan Asosiasi Pengusahan Ritel Indonesia (Aprindo) dalam peringatan Hari Peduli Sampah Nasional di Makassar, Sabtu (5/3/2016).
Penandatanganan tersebut sebagai kerja sama untuk mengimplementasikan uji coba penerapan kantong plastik berbayar demi mengurangi produksi sampah plastik yang sulit didaur ulang.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengatakan program kantong plastik berbayar tersebut sebagai bentuk tanggung jawab masyarakat terhadap lingkungan.
"Biaya kantong plastik sebenarnya sudah masuk dalam harga jual, sehingga hal tersebut tidak terlihat padahal menjadi beban bagi lingkungan, dan bukan bermaksud membebani masyarakat," paparnya saat memberikan sambutan.
Dia berharap dengan mengeluarkan biaya kantong plastik dari harga jual diharapkan bisa mendorong masyarakat supaya lebih bijak dalam menggunakannya.
Siti menambahkan, sebanyak 23 kota dan kabupaten telah berpartisipasi dalam uji coba penerapan plastik berbayar ini, dan dalam waktu dekat sebanyak 23 kota dan kabupaten di Sulawesi Selatan akan ikut berpartisipasi dalam gelombang kedua.
Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo mengatakan dalam mendukung program peduli sampah ini, dia menargetkan pada 2018 semua kota dan kabupaten di Sulawesi Selatan akan memiliki sistem sanitari yang baik.
"Meningkatnya jumlah sampah berbanding lurus dengan tingkat perekonomian masyarakat, tetapi tidak sebanding dengan kapasitas pengelolaan sampah," katanya.
Pada kesempatan yang sama, diberikan apresiasi terhadap para aktivis lingkungan yang menganisiasi gerakan peduli sampah nasional, serta diberikan izin usaha dan penyaluran kredit bagi delapan unit Bank Sampah yang beroperasi di Makassar.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Presiden Indonesia, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Menteri Agraria dan Tata Ruang, Menteri Dalam Negeri, Menteri Koperisai dan UMKM, serta perwakilan Pemerintah Kota se-Indonesia.
Adapun, kota yang berpartisipasi dalam penerapan kantong plastik berbayar periode pertama ini di antaranya, Bandung, Tangerang Selatan, Ambon, Banda Aceh, Depok, Banjarmasin, dan Palembang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
