Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KPK Periksa 3 Anggota DPR Fraksi PKB, Ada apa?

KPK memeriksa tiga orang anggota DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yakni Fathan, Alamuddin Dimyati Rois, dan Mohamad Toha, Kamis (25/2/2016).
KPK/Antara
KPK/Antara

Kabar24.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa tiga orang anggota DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yakni Fathan, Alamuddin Dimyati Rois, dan Mohamad Toha, Kamis (25/2/2016).

Ketiganya diperiksa sebagai saksi tersangka kasus suap di Kementerian Perkerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang melibatkan Direktur Utama PT Windhu Tunggal Utama, Andul Khoir dan politisi PDI Perjuangan, Damayanti Wisnu Putranti.
 
"Pemeriksaan itu lebih untuk mengetahui peristiwa-peristiwa terkait tindak pidana korupsi yang melibatkan para tersangka," ujar Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugraha.
 
Kasus suap di Kementerian PU PR tersebut mencuat setelah KPK menangkap Damayanti dalam sebuah Operasi Tangkap Tangan (OTT) Januari lalu. Saat itu, Damayanti diduga akan menerima yang suap terkait proyek di Kementerian PU PR senilai Sin$99.
 
Uang tersebut Dessy A Edwin dan Julia Prasetyarini dari Dirut PT Windhu Tunggal Utama yakni Abdul Khoir. Uang tersebut diberikan untuk memuluskan proyek infrastruktur di Pulau Seram, Maluku.
 
Hingga saat ini KPK sudah menetapkan 4 orang tersangka. Keempat orang itu yakni Abdul Khoir, Dessy A Edwin, Julia Prasetyarini, dan Damayanti Wisnu Putranti.
 
Selain itu KPK juga sudah memeriksa sejumlah saksi termasuk kolega Damyanti di Komisi V.
 
 
 
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper