Bisnis.com, JAKARTA -- Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) bekerja sama dengan Cambodia Financial Intelligence Unit (CAFIU) untuk memberantas pencucian uang serta pendanaan terorisme.
Hal itu disampaikan PPATK dan CAFIU dalam keterangan resmi bersama. Kepala PPTAK Muhammad Yusuf menuturkan kerja sama itu akan memperkuat hubungan antara kedua lembaga intelijen, termasuk pertukaran staf antar FIU.
Sementara itu, Say Sam-Ath, Sekretaris Jendral CAFIU, menuturkan pihaknya siap untuk meningkatkan kerja sama dan pertukaran informasi dalam memerangu pencucian uang dan pendanaan terorisme.
"Kita juga hidup dalam ancaman kegiatan terorisme. Oleh karena itu, sebagai mitra, kita harus bekerja sama untuk mencegah kejahatan ekonomi," kata Sam-Ath di Jakarta.
Sebelumnya CAFIU telah menandatangani sembilan MoU dengan unit intelijen keuangan di sejumlah negara yakni Malaysia, Bangladesh, Sri Lanka, Jepang, Vietnam, Korea, Thailand dan Loa PDR.
CAFIU didirikan pada tanggal 29 Januari 2008 dan bergabung menjadi anggota Asia Pacific Group on Money Laundering.