Bisnis.com, NEW YORK--Delta Air Lines Inc menawarkan investasi pada maskapai bangkrut asal Jepang Skymark Airlines Inc.
Dalam sebuah laporan Nikke Asia, Selasa (14/7/2015), investasi itu dimaksudkan sebagai salah satu bagian dari rencana restrukturisasi maskapai low budget itu. Jika langkah Delta direstui, langkah tersebut berpotensi memperketat kompetisi penerbangan Jepang.
Keterlibatan Delta di Skymark memungkinkan maskapai asal Amerika Serikat (AS) itu merambah kota-kota di Jepang melalui Skymark. Jika kedua perusahaan meneken kesepakatan investasi, Delta akan memiliki 20% saham Skymark.
Menanggapi hal tersebut, juru bicara Delta mengatakan pihaknya tak berkapasitas memberikan komentar terkait hal itu.
Sementara itu, bulan lalu Presiden Delta Ed Bastian mengatakan bahka perusahaanya tengan melakukan pendekatan dalam rangka penanaman modal.
Adapun, Skymark belum memberikan tanggapan apapun. Sebagai informasi, Skymark memiliki slot pendapatan yang cukup banyak di Bandara Haneda, Tokyo. Bandar udara itu menghubungkan berbagai kota di Negeri Sakura.
Terlebih, para pelancong juga lebih suka bepergian dari Haneda dibandingkan dengan Bandara Internasional Narita.
Jika Skymark dan Delta sepakat, Delta bisa menjadikan Haneda sebagai hub transit untuk penumpang yang datang dari Los Angeles. Pasalnya, saat ini peluang Delta di Jepang relatif terbatas karena tak memiliki rekan beraliansi.
Sementara itu, pesaing Delta, United Continental Holdings Inc sudah terlebih dulu membangun kerja sama dengan maskapai Jepang ANA Holdings Inc sedangkan American Airlines Group sudah beraliansi dengan Japan Airlines Co Ltd.
