Kabar24.com, JAKARTA - Setelah mendapat laporan data lengkap dari Mabes TNI, Kemenlu segera mengirim nota protes kepada Malaysia terkait pelanggaran batas wilayah di Ambalat.
"Setiap kali terjadi pelanggaran jika memang sudah ada semua datanya, koordinat dan sebagainya, itu pasti kita akan lakukan nota protes," kata Menlu Retno Marsudi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (23/6).
Menlu telah berkoordinasi dengan Panglima TNI Jenderal Moeldoko untuk meminta detil dari titik-titik koordinat yang dilanggar.
"Kalau memang di koordinat itu memang betul terjadi pelanggaran, tentunya kita lakukan nota protes," katanya.
Ia menyebutkan sudah ada mekanisme yang baku di mana yang diperlukan adalah semua data detil terkait pelanggaran batas negara itu.
Ketika ditanya apakah sudah mendapat laporan dari TNI, Menlu mengatakan sampai Selasa pagi belum ada.
"Pak Panglima sudah berjanji memberikan itu, sekali lagi ini adalah mekanisme yang baku dan sudah kita lakukan berkali-kali," katanya.