Bisnis.com, DENPASAR - Penantian hampir sebulan akan keberadaan Angeline bocah berusia 8 tahun yang dilaporkan hilang berakhir tragis.
Tak disangka, bocah cantik yang masih duduk di bangku kelas 2 SD 12 Sanur, Denpasar, itu ditemukan terbujur kaku terkubur di pekarangan rumah orangtua angkatnya di Jalan Sedap Malam No 26, Sanur, Denpasar.
Berikut ini drama hilangnya Angeline yang sempat menyita perhatian Komnas Ham, LSM hingga Menteri Kabinet Kerja.
Sabtu (16/5/2015)- Angeline dilaporkan hilang sekitar pukul 15.00. Versi Margareth, anak angkatnya hilang saat bermain di depan rumah.
Minggu (25/5/2015)-Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait mendatangi lokasi dan sempat beradu mulut dengan Margareth. Arist menyatakan lokasi tinggal Angeline dinilai tidak layak
Senin (1/6/2015)- SD 12 Sanur mengadakan persembahyangan guna memohon petunjuk keberadaan Angeline.
Rabu (3/6/2015)-Yayasan Sahabat Anak Bali, KPAI Bali dan Lembaga Perlindungan Anak Bali menggelar Aksi "Join The Search for Angeline".
Jumat (5/6/2015)-- Menpan RB Yuddy Chrisnandi mendatangi lokasi, tetapi ditolak masuk oleh penghuni rumah
Sabtu (6/6/2015)-- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Susana Yembise mengunjungi lokasi, tetapi ditolak masuk.
Rabu (10/6/2015)-Aparat Polresta Denpasar menemukan jenasah Angeline terkubur di pekarangan rumah.