Bisnis.com, JAKARTA -- Tak hanya pemerintah dan para pelaku usaha, setiap individu juga memiliki peran penting dalam mengelola air secara bijak demi kebutuhan generasi mendatang.
Aktivis lingkungan sekaligus Manajer Kampanye Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Edo Rakhman memberikan beberapa kiat cara bijak mengelola air.
“Permasalahan lingkungan hidup bukan hanya sampah dan diet kantong plastik, tetapi juga bagaimana mengelola air secara bijak,” ujarnya, belum lama ini.
Pertama, biasakan gaya hidup sederhana, karena semakin banyak materi yang kita punya, semakin besar pula kebutuhan airnya. Orang yang memiliki banyak kendaraan tentu akan membutuhkan air lebih banyak untuk mencucinya. Gunakan air sesuai kebutuhan, bukan sesuai jadwal.
Kedua, membuat lubang biopori di halaman rumah. Adanya biopori buatan di halaman rumah akan memperbanyak cadangan air tanah yang menampung air hujan. Biopori juga bermanfaat untuk mencegah genangan air dan bahkan banjir karena tanah memiliki kapasitas penyimpanan yang lebih besar dengan adanya biopori.