Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Resmikan Objek Mandeh, Pemkab Pessel Undang Jokowi

Mengenalkan pariwisata lokal, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat akan meresmikan objek wisata Mandeh dengan mengundang Presiden Joko Widodo.
Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat akan meresmikan objek wisata Mandeh dengan mengundang Presiden Joko Widodo./wisatasumbar.go.id
Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat akan meresmikan objek wisata Mandeh dengan mengundang Presiden Joko Widodo./wisatasumbar.go.id

Bisnis.com, PADANG - Mengenalkan pariwisata lokal, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat akan meresmikan objek wisata Mandeh dengan mengundang Presiden Joko Widodo.

Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit mengatakan pemerintah setempat sudah melakukan sejumlah pembenahan objek wisata laut Mandeh dengan meningkatkan infrastruktur jalan, dan prasarana lainnya.Kami undang presiden untuk meresmikan, sehingga ke depan Mandeh akan dikenal di mancanegara."Mandeh akan menjadi Raja Ampat untuk di bagian barat Indonesia," katanya, Sabtu (21/2/2015).

Kawasan wisata Mandeh berupa gugusan pulau-pulau dan teluk dengan air laut yang tenang dan pasir putih. Di lokasi tersebut akan dibangun objek wisata laut, yang memanjakan pengunjung.

Nasrul memperkirakan jadwal kedatangan presiden untuk meresmikan kawasan wisata itu di penghujung April 2015. Dia mengatakan pemda setempat tengah konsentrasi meningkatkan infrastruktur pendukung pariwisata di kawasan laut Pesisir Selatan. Pembenahan itu mencapai Rp40 miliar yang merupakan anggaran dari berbagai dinas.

Sebelumnya, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Andrinof A Chaniago mengatakan untuk wilayah Sumatra Barat, yang harus dikembangkan adalah sektor pariwisata.

"Kami coba kembangkan Mandeh dulu sebagai percontohan," kata  Andrinof meminta kepala daerah memiliki komitmen tinggi untuk mengembangkan sektor pariwisata sebagai basis pembangunan ekonomi di Sumbar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Heri Faisal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper