Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Badai Salju Hantam New York, dan AS Timur Laut

Badai salju menghantam Amerika Serikat Timur Laut yang membuat para pekerja dan mahasiswa tidak dapat ke luar rumah, menghentikan ribuan penerbangan dan memicu New York melarang mobil-mobil berada di jalan-jalan dan menghentikan operasi kereta bawah tanah.
Badai salju terkuat di New York City terjadi dalam musim badai 11-12 Februari 2006, menurunkan salju setebal 68 centimeter. /Reuters
Badai salju terkuat di New York City terjadi dalam musim badai 11-12 Februari 2006, menurunkan salju setebal 68 centimeter. /Reuters

Bisnis.com, NEW YORK - Badai salju menghantam Amerika Serikat Timur Laut yang membuat para pekerja dan mahasiswa tidak dapat ke luar rumah, menghentikan ribuan penerbangan dan memicu New York melarang mobil-mobil berada di jalan-jalan dan menghentikan operasi kereta bawah tanah.

Dengan ingatan masih segar akan badai super Sandy yang menghantam East Coast pada 2012, para gubernur dari enam negara bagian East Coast mengumumkan keadaan daurat, dan salju mengancam setidaknya 60 juta orang di hampir 12 negara bagian.

Badan Cuaca Nasional (NWS) memperingatkan satu badai salju"yang mengancam nyawa" dapat menimbulkan salju setebal 76 senti meter di beberapa bagian dari wilayah itu. NWS mengatakan badai itu berkecepatan sampai 80km kilometer per jam di sekitar New York City.

Para pedagang kehabisan segala sesuatu mulai dari sekop dan penyapu salju sampai pada roti, air dan kebutuhan pokok lainnya.

"Silakan tetap tinggal di rumah," kata Gubernur New Jersey Chris Christie kepada penduduk, dan memerintahkan semua kecuali sebagian besar para karyawan pemerintah di negara bagian itu tetap tinggal di rumah dari Senin petang sampai Rabu paling cepat.

Gubernur New York Andrew Cuomo melarang bepergian dari pukul 23.00 waktu setempat (11.00 WIB) kepada semua orang kecuali kendaraan-kendaraan urusan darurat di jalan-jalan 13 daerah termasuk New York City, daerah pinggiran Westchester dan Long Island, dengan ancaman denda 300 dolar bagi para pelanggar.

"Jika anda berada dalam mobil anda dan anda sedang berada di jalan, kota, desa setelah pukul 11.00, anda secara teknis melakukan satu kejahatan," kata Cuomo. "Itu dapat mengancam jiwa anda sehingga harus hati-hati." Di North East, jutaan orang panik karena mereka tidak dapat membuka internet dan untuk berbicara dengan keluarga mereka.

Pasar saham termasuk Intercontinental Exchange Inc's New York Stock Exchange unit, Nasdaq OMX Group, dan BATS Global Markets mengatakan mereka mengharapkan saham-saham mereka tetap buka seperti biasa pada jam-jam operasi Selasa.

Terakhir kali cuaca buruk mengakibatkan ditutupnya pasar saham terjadi Oktober 2012 ketika Topan Super Sandy menghantam dengan banjir, angin kencang dan rusaknya jaringan listrik yang luas.

Badai terbaru itu menimbulkan satu tantangan baru bagi Wali Kota New York City Bill de Blasio, yang dikecam polisi yang mengeritik dukungannya pada protes-protes publik menyangkut aksi kekerasan polisi terhadap pria kulit hitam.

De Blasio dijelek-jelekkan karena tetap membuka sekolah-sekolah saat badai basar lalu.

Para pelancong dan pebisnis pusing karena maskapai-maskapai penerbangan membatalkan sekitar 3.000 penerbangan AS, dengan bandara-bandara Boston dan New York yang terkena dampak paling berat, kata badan pengawas penerbangan FlightAware.

Pihak berwenang New York mengatakan "seluruh" penerbangan di Bandara LaGuardia, Selasa akan dibatalkan dan ditunda di Bandara Internasional John F. Kennedy.

Badai salju terkuat di New York City terjadi dalam musim badai 11-12 Februari 2006, menurunkan salju setebal 68 centimeter, kata Kantor Manajemen Urusan Darurat kota itu.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Fatkhul Maskur
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Reuters/Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper