Bisnis.com, JAKARTA - Kompolnas dinilai telah gagal menjembatani aspirasi publik dalam memberikan rekomendasi calon Kapolri kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pasalnya, calon Kapolri yang direkomendasi Kompolnas kepada Presiden Jokowi yakni Komjen Pol Budi Gunawan, ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK karena diduga terlibat dalam perkara tindak pidana korupsi.
Koordinator Komisi Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS), Haris Azhar menuturkan kendati Kompolnas menurut undang-undang dilibatkan untuk memberi rekomendasi nama-nama calon kapolri, namun saaat ini publik sudah tidak percaya lagi kepada Kompolnas.
"Kompolnas gagal menjembatani aspirasi publik, meskipun diminta undang-undang, kita tidak bisa lagi percaya kepada Kompolnas," kata Haris.
Haris menyarankan agar Presiden Jokowi meminta rekomendasi dari masyarakat dan juga Ombudsman untuk meminta nama calon kapolri yang bersih dari kasus korupsi.
"Ombudsman itu lebih tepat untuk dimintai rekomendasi," tegasnya.
CALON KAPOLRI TERSANGKA: KontraS Nilai Publik Sudah Tidak Percaya Kompolnas
Kompolnas dinilai telah gagal menjembatani aspirasi publik dalam memberikan rekomendasi calon Kapolri kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Sholahuddin Al Ayyubi
Editor : Yusran Yunus
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

16 jam yang lalu
Menerka Aksi TPIA Setelah IPO CDIA
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

10 jam yang lalu
Polemik Amendemen KUHAP, Soal Posisi Polisi hingga Isu Penyadapan

13 jam yang lalu
Tarif Impor Tembaga 50% Trump Bakal Cakup Produk Olahan
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
