Kabar24.com, BALIKPAPAN – Proyek prestisius milik Pemerintah Kota Balikpapan, Coastal Road terancam gagal terealisasi awal tahun ini.
Meskipun konsepnya sudah disusun sejak 1996, namun hingga saat ini Pemkot Balikpapan masih sibuk ‘mengutak-atik’ aturan main atas tender proyek tersebut.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi beralasan pihaknya mendapat instruksi dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang agar mempercepat durasi pengerjaan proyek tersebut dari rencana awal 9 tahun menjadi 5 tahun saja.
Berkaitan dengan hal itu, ungkapnya, pihaknya tengah meminta pakar tata ruang untuk melakukan kajian.
“Proyek Coastal sudah pada tingkat penawaran, sudah ada beberapa calon pemenangnya [tender]. Tetapi saya mau lakukan beberapa tahap agar clear, seperti memanggil pakar,” katanya, Senin (5/1/2015).
Selain permintaan percepatan tersebut, jelas Rizal, Kementerian itu juga memberi jaminan untuk mengawal pengelolaan lahan dan juga melakukan evaluasi atas sertifikat kepemilikan lahan yang disinyalir bermasalah sehingga menghambat rencana pengerjaan proyek tersebut.
Lebih jauh, dia berharap awal bulan depan pihaknya sudah dapat memutuskan pemenang lelang atas mega proyek di wilayahnya itu.
“Saya meng-enforce lahan-lahan yang ada di pinggir pantai. Pak Menteri [Ferry Mursyidan Baldan] akan kawal dan evaluasi, apakah sertifikat yang ada itu bisa ditolerir atau menyalahi,” ungkapnya.
Bisnis mencatat mega proyek Coastal Road terdiri atas delapan segmen. Yakni, segmen pertama bertema tower park, kedua lagoon and forest park, ketiga new civic centre, keempat old downtown, kelima new downtown, keenam techno park, ketujuh housing park dan kedelapan small paradise yaitu pulau buatan di sebelah luar pantai banua Patra.
Ketua Panitia Prakualifikasi Lelang Proyek Coastal Road, Freedy Oktabianus Nelwan menyatakan proyek tersebut dibuka seluas-luasnya kepada investor. Sebab, tidak memiliki modal untuk membangun seluruh proyek tersebut.
Dia mengungkapkan Investor boleh menggarap satu segmen atau lebih asal sanggup mendanai pembangunannya. Secara keseluruhan, nilai investasi Coastal Road diperkirakan mencapai Rp5 triliun.
Proyek ini akan membentang sepanjang 7,5 km yaitu dari Banua patra sampai Stalkuda. Dari delapan segmen yang ada, tujuh segmen ditawarkan sepenuhnya ke investor, sementara satu segmen, yakni segmen dua akan dikerjakan Pemkot Balikpapan bekerjasama dengan rekanan yang sudah ditunjuk oleh pemkot.
“Harapan saya Februari 2015 sudah resmi diumumkan investor yang menangani setiap segmennya,” ungkap Rizal.
