Bisnis.com, JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana mendata hingga pukul 07.15 WIB hari ini (16/12) sebanyak 56 menjadi korban meninggal dunia menyusul bencana tanah longsor di Jemblung Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah.
Ke-56 korban meninggal dunia itu terdiri dari 38 laki-laki dan 18 perempuan.
"Sepuluh korban adalah anak-anak dan 46 orang dewasa. Sebanyak 6 jenazah belum dapat diidentifikasi. Dan 52 orang masih belum ditemukan hingga saat ini," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho.
Dari 17 jenazah korban yang ditemukan pada Senin kemarin, 4 jenazah ditemukan di dekat jalan raya Banjarnegara-Pekalongan yang tertimbun longsor, sedangkan yang lainnya ditemukan di sektor II atau di bagian bawah tempat 35 rumah yang tertimbun longsor.
Kepala BNPB, Syamsul Maarif telah memerintahkan Dandim Banjanegara untuk mendata kembali warga di luar Dusun Jemblung yang hilang untuk memastikan adanya korban yang berasal dari luar Dusun Jemblung.
"Sebab berdasarkan informasi warga saat bersamaan longsor ada kendaraan yang sedang melintas".
Jumlah pengungsi hingga saat ini ada 1.145 jiwa tersebar di 10 titik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
