Bisnis.com, JAKARTA -- Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (PNRI) gencar memberikan layanan keanggotan online untuk meningkatkan akses terhadap sumber informasi yang dimiliki Perpusnas.
Juli Nainggolan, Ketua Kelompok Pelayanan Keanggotaan Perpusnas, mengatakan dalam sehari rata-rata pengajuan keanggotaan melalui online mencapai 600. "Bahkan pernah satu hari bisa 2.500 (pengajuan)," katanya saat ditemui Bisnis dalam kegiatan Jakarta Library & Archives Expo di Lapangan Banteng.
Menurut Juli, Perpusnas tidak mengenakan biaya untuk masyarakat yang ingin menjadi anggota. Dia menerangkan, masyarakat bisa mengakses sumber informasi seperti jurnal ilmiah dari 20 provider yang dimiliki Perpusnas. Beberapa provider itu antara lain Alexander Street, Proquest, Westlaw, dan Sage Knowledge.
Juli menjelaskan, akses informasi tanpa biaya melalui Internet ini memudahkan masyarakat, terutama mahasiswa dan peneliti untuk mencari sumber referensi yang kredibel dalam penyusunan karya ilmiah.
Selain jurnal, Perpusnas juga membolehkan anggota untuk mengakses buku-buku langka yang berumur lebih dari 50 tahun. Selain itu, foto langka, film dokumenter, dan publikasi cerita rakyat terbitan Balai Pustaka gratis untuk diakses.
Perpusnas juga membuat beberapa kompilasi terkait candi-candi yang ada di Indonesia dan sejarah Batavia. Bagi Anda yang tertarik menjadi anggota, bisa kunjungi portal Perpusnas di www.pnri.go.id. Juli mengatakan hingga Desember 2014, jumlahanggota baru yang mendaftar secara online mencapai 100.000.