Bisnis.com, JAYAPURA - Gubernur Papua Lukas Enembe mengatakan bahwa sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan menjadi amat penting di tanah Papua. Apalagi, mayoritas masyarakat Papua yang masih hidup di bawah garis kemiskinan sehingga mereka sama sekali tak terpikir tentang 4 Pilar Kebangsaan.
"Papua adalah tempat yang sangat tepat untuk sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan karena di sini orang-orang jangankan memikirkan soal itu, untuk hidup saja mereka masih di bawah kemiskinan," kata Lukas kepada wartawan di Jayapura, Sabtu (14/11/2014).
Lukas memberikan apresiasi yang tinggi atas kegiatan sosialisasi Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika di Papua.
Itulah sebabnya ia menyarankan agar Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) memetik kehidupan bermasyarakat di Papua. Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang memimpin kunjungan kerja lembaga tertinggi negara itu bersama Sekjen MPR Eddie Siregar dan anggota DPR dari PDI Perjuangan Abidin dengan belasan wartawan Ibu Kota.
"Di Papua tidak ada perbedaan karena semua suku bangsa di Indonesia ada di sini. Masyarakat yang tinggal di Papua sudah melaksanakan lebih dulu empat pilar ini," kata Lukas.
"Orang Papua tidak bisa bikin gereja di Aceh. Tetapi orang Aceh bisa bikin masjid di sini. Papua adalah... Papua adalah..." Lukas terhenti berkata sampai di situ.
Ketika saya mengatakan "Papua adalah Indonesia yang sesungguhnya", maka Lukas mengulangi sekali lagi, "Ya Papua adalah Indonesia yang sesungguhnya." Pernyataan itu lalu menjadi judul berita media setempat dan nasional.
Oesman Sapta yang biasa dipanggil OSO, berjanji bahwa MPR akan terus melakukan sosialisasi ke seluruh wilayah di Indonesia. "Sosialisasi harus terus ditingkatkan, terutama untuk generasi muda," kata Oesman.
Itulah sebabnya ketika acara di Papua selesai, OSO tak kembali ke Jakarta. Ia keliling daerah lain untuk terus menggemakan 4 Pilar yang mulai redup setelah Taufiq Kiemas, Ketua MPR 2009-2014, wafat.
Papua Adalah Indonesia yang Sesungguhnya, Kata Lukas Enembe
Papua adalah Indonesia yang sesungguhnya, maka Lukas mengulangi sekali lagi, Ya Papua adalah Indonesia yang sesungguhnya. Pernyataan itu lalu menjadi judul berita media setempat dan nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Lahyanto Nadie
Editor : Lahyanto Nadie
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
19 menit yang lalu