Bisnis.com, PURWOKERTO - Siswa Sekolah Dasar Negeri 2 Sokanegara, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Pikatan Arya Bramajati (11) meraih medali emas Wizard at Mathematics International Competition (Wizmic) di Lucknow, India.
Kepulangan Pikatan ke SDN 2 Sokanegara, Kecamatan Purwokerto Timur, Banyumas, Senin (27/10/2014), disambut meriah oleh rekan-rekannya dan para guru di sekolah itu.
Mereka tampak menyalami Pikatan dengan suka cita karena telah membawa nama harum bangsa dan negara Indonesia, khususnya SDN 2 Sokanegara.
Saat ditemui wartawan, Pikatan mengaku senang dan bangga karena bisa meraih medali emas dalam lomba matematika tingkat internasional itu. Bahkan, dia merupakan satu-satunya siswa SD dari 16 peserta Wizmic asal Indonesia.
"Saya tidak menyangka bisa menjadi juara. Saya ikut kelompok individual," kata anak kedua pasangan Dinar Arya Sena dan Dewi Sekarsari itu.
Dia mengatakan bahwa sebelum mengikuti Wizmic, terlebih dulu menjalani serangkaian persiapan salah satunya karantina di Bogor, Jawa Barat, selama 5 hari.
Menurut dia, persiapan untuk mengikuti Wizmic sangat berbeda dengan persiapan menghadapi ulangan sekolah. "Saat menjalani karantina, saya juga sempat sakit karena kecapekan," kata dia yang bercita-cita menjadi pemrogram komputer.
Dalam kesempatan itu, dia menyampaikan terima kasih kepada orang tua dan guru karena telah memberikan bimbingan dan dukungan sehingga dapat meraih prestasi itu.
Kepala SDN 2 Sokanegara Hj. Tri Rudiyati mengakui bahwa prestasi Pikatan dalam pelajaran Matematika sangat menonjol. "Kalau pelajaran lainnya dapat menyesuaikan. Misalnya, kalau Matematika dapat nilai 9, pelajaran lainnya 8," katanya.
Ia mengatakan bahwa keluarga Pikatan dikenal sangat menyukai pelajaran Matematika.
Menurut dia, hal itu terlihat dari prestasi kakak Pikatan, Kinantan Arya Bagaspati juga pernah menorehkan prestasi gemilang bagi SDN 2 Sokanegara.
Dalam hal ini, kata dia, Kinantan yang telah lulus dari SDN 2 Sokanegara, berulang-kali meraih penghargaan internasional di antaranya mendapat medali emas dalam Bulgaria International Mathematics Contes (BIMC) 2013.
"Kami sangat mendukung prestasi para siswa, salah satunya melalui ekstrakurikuler Matematika dan IPA. Mudah-mudahan nanti ada penggantinya, karena kebetulan Pikatan sudah kelas VI," katanya.
Berdasarkan data yang dihimpun dari SDN 2 Sokanegara, selain meraih medali emas dalam Wizmic, Pikatan juga pernah memperoleh medali perunggu dalam International Mathematics Assesments for School (IMAS) di Solo pada 2013 dan medali perak dalam 9th World Mathematics Competition Sakamoto di Filipina pada 2011.
Selain itu, medali perunggu dalam 9th International Mathematics Contes (IMC) di Singapura pada 2013 dan medali perak pada 10th International Mathematics Contes (IMC) di Singapura pada 2014.