Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

NOBEL FISIKA: Disabet 3 Ilmuwan Jepang Lewat Lampu LED Hemat Listrik

Isamu Akasaki, Hiroshi Amano dan Shuji Nakamura meraih anugerah Nobel Fisika atas karya mereka pada tahun 1990-an dalam menciptakan lampu bersinar terang hemat energi dari teknologi semi-konduktor (LED).
John Andhi Oktaveri
John Andhi Oktaveri - Bisnis.com 08 Oktober 2014  |  08:37 WIB
NOBEL FISIKA: Disabet 3 Ilmuwan Jepang Lewat Lampu LED Hemat Listrik
Nakamura peraih Nobel Fisika - Reuters

Bisnis.com, JAKARTA--Isamu Akasaki, Hiroshi Amano, dan Shuji Nakamura meraih anugerah Nobel Fisika atas karya mereka pada tahun 1990-an dalam menciptakan lampu bersinar terang dan hemat energi dari teknologi semi-konduktor (LED).

Temuan baru tersebut akan membuka jalan penciptaan bohlam LED modern yang lebih ringan. Kehadiran lampu itu juga akan mengubah pencahayaan untuk rumah maupun tempat kerja, karena lampu akan berdaya tahan lebih lama sehingga lebih efisien dari lampu tradisional ciptaan Thomas Edison pada akhir abad ke-19

"Lampu LED berwarna merah dan hijau sudah lama dikenal, namun warna biru belum ada. Dengan lampu LED biru kita bisa mendapatkan sumber cahaya putih yang hemat energi dan tahan lebih lama," ujar Per Delsing, anggota Royal Swedish Academy of Sciences sebagaimana dikutip Reuters, Rabu (8/10/2014).

Dia menambahkan bahwa bohlam pijar ringan telah menerangi abad ke-20, sedangkan abad ke-21 akan diterangi oleh lampu LED.

Frances Saunders, direktur Britain Institute of Physics, menyatakan perubahan itu akan menciptakan potensi penghematan listrik yang luar biasa.

"Sebanyak 20% listrik di dunia digunakan untuk penerangan. Kalau menggunakan lampu LED akan terjadi penghematan sebanyak 4%,” ujarnya. Riset Akasaki, Amano dan Nakamura telah memberi kontribusi besar pada bidang kelimuwan, ujarnya menambahkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

fisika hadiah nobel

Sumber : Reuters

Editor : Linda Teti Silitonga

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top