Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DORONG PARIWISATA: Sumbar Butuh 1.000 Taksi

Untuk meningkatkan moda transportasi angkutan kota dan mendukung pengembangan pariwisata, Pemprov Sumatra Barat membutuhkan sedikitnya 1.000 unit armada taksi.
Sejak beroperasi di Sumbar pertengahan tahun lalu, Blue Bird mengoperasikan 150 unit armada. /Bisnis.com
Sejak beroperasi di Sumbar pertengahan tahun lalu, Blue Bird mengoperasikan 150 unit armada. /Bisnis.com

Bisnis.com, PADANG - Untuk meningkatkan moda transportasi angkutan kota dan mendukung pengembangan pariwisata, Pemprov Sumatra Barat membutuhkan sedikitnya 1.000 unit armada taksi.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Sumbar Amran mengatakan tumbuhnya kegiatan perekonomian dan industri pariwisata di daerah tersebut memerlukan moda transportasi yang memadai.

“Untuk armada taksi, saat ini Sumbar butuh sedikitnya 1.000 unit taksi,” katanya di Padang, Selasa (7/10/2014).

Data Dishubkominfo Sumbar, jumlah taksi yang terdaftar hanya 503 unit. Sebanyak 275 unit dari jumlah itu merupakan armada baru milik Blue Bird, Ekspres, dan Kosti yang baru merambah pasar Sumbar sejak setahun terakhir.

Amran menyebutkan untuk kebutuhan tahun 2014, masih ada kekurangan sekitar 500 unit taksi yang diprioritaskan beroperasi di Kota Padang dan kota wisata Bukittinggi.

“Itu kebutuhan sementara. Tahun depan kami evaluasi lagi, saya kira kebutuhannya akan lebih dari itu. Harapan kami swasta mau investasi,’ ujarnya.

Menurutnya, perkembangan pariwisata di Sumbar belakangan dan semakin pulihnya perekonomian daerah tersebut pasca gempa 2009 lalu, mendorong berkembangnya angkutan taksi.

Namun, Amran mengakui belum banyak perusahaan yang mengurus perizinan taksi di Sumbar. Untuk penambahan armada baru, hanya PT Blue Bird yang mengajukan izin penambahan armada. “Kalau Blue Bird setiap bulan mereka tambah 25 unit,” katanya.

Branch Manager cabang Padang PT Blue Bird Group Achmad Suhandi mengatakan mereka tengah mengajukan tambahan armada ke Dinas Perhubungan setempat, mengingat potensi pasar yang dinilai besar.

“Saat ini kami tengah komunikasikan dengan dinas terkait untuk penambahan armada. Jumlah pastinya belum, tapi harapan kami akhir tahun ini sudah bisa ditambah,” katanya.

Sektor pariwisata dan jasa di Sumbar, khususnya di Kota Padang mulai tumbuh, sehingga potensial bagi pengembangan jasa angkutan taksi. Blue Bird, katanya, berencana menambah sedikitnya 100 taksi di Ranah Minang tahun depan.

Sejak beroperasi di Sumbar pertengahan tahun lalu, Blue Bird mengoperasikan 150 unit armada. Jumlah itu masih akan terus bertambah mengingat kebutuhan taksi yang terus meningkat. Apalagi, kinerja cabang Padang sepanjang tahun lalu cukup memuaskan. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Heri Faisal
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper