Bisnis.com, JAKARTA - Lembaga riset dan konsultasi Indo Strategi menilai sebaiknya pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla menggabungkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Direktur Eksekutif Indo Strategi Andar Nubowo mengatakan Jokowi-Jusuf Kalla dipastikan tidak akan bisa bersantai-santai setelah pelantikan nanti. Pasalnya, ada banyak problem sosial yang mesti diselesaikan dengan cepat dan tepat.
"Menggabungkan Kemendikbud dengan Kemenpora adalah salah satu langkah yang cepat, tepat dan strategis," ujarnya dalam diskusi di FX Senayan, Jakarta, Selasa (9/9/2014).
Menurutnya, alasan penggabungan tersebut adalah efisiensi anggaran dan birokrasi. Selain itu, pada intinya fungsi utama kedua Kementerian tersebut pada hakikatnya sama, yaitu pendidikan yang komprehensif.
"Selain itu Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak juga seharusnya dirubah menjadi Kementerian Urusan Gender dan Anak," ungkapnya.
Alasannya, dalam ranah rumah tangga tidak sepatutnya digeneralisir bahwa pemegang kuasa adalah laki-laki. Selain itu, masyarakat juga dapat lebih memahami peran dan membuka diri terhadap peranan antar gender.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
