Bisnis.com, JAKARTA—Militer Israel berhasil menembak jatuh sebuah pesawat tanpa awak di atas wilayah Dataran Tinggi Golan, sebuah dataran milik Suriah yang di kuasai negara Yahudi itu pada 1967.
Pesawat tanpa awak itu jatuh di wilayah bagian yang mulai dikuasai pemberontak Suriah setelah bentrok dengan pasukan penjaga perdamaian PBB.
Beberapa jam sebelum rudal Patriot menembak jatuh pesawat itu, PM Israel Benjamin Netanyahu menyatakan negara siap untuk menghadapi segala bentuk serangan dari berbagai fron termasuk dari wilayah Golan.
Pada pertemuan menteri kabinet pertama sejak diberlakukan gencatan senjata pada 26 Agustus lalu, Netanyahu berharap ketenangan yang mulai dirasakan akan berlanjut dalam waktu yang lama.
“Namun kita siap untuk menghadapi segala skenario, bukan dari satu fron tapi juga dari fron lainnya termasuk dari Golan,” ujarnya. Israel mencaplok bagian selatan dataran Golan dari Suriah dalam satu Perang Timur Tengah pada 1967.
Negara tersebut menganeksasi wilayah itu 14 hari kemudian dalam satu tindakan yang tidak diakui dunia internasional.