Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RUSIA VS UKRAINA: Belanja Militer Ukraina Naik

Ukraina mengumumkan belanja militernya naik sebelum melakukan perundingan awal dengan Presiden Rusia Vladimir Putin hari ini.
Milisi Ukraina Pro-Rusia /reuters
Milisi Ukraina Pro-Rusia /reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Ukraina mengumumkan belanja  militernya naik sebelum melakukan perundingan awal dengan Presiden Rusia Vladimir Putin hari ini, sedangkan Kanselir Jerman Angela Merkel menekankan pentingnya penyelesaian pertikaian soal pasok gas alam Rusia ke Eropa.

Konflik bersenjata dengan kelompok pemberontak pro Rusia belum menunjukkan isyarat penyelesaian di wilayah timur Ukraina. Putin akan bertemu dengan Presiden Ukraina  Petro Poroshenko saat dilakukan perundingan dagang di Ibu Kota Belarusia, Minsk.

"Sayangnya akan selalu ada ancaman militer terhadap Ukraina," ujar Poroshenko kemarin sembari menambahkan bahwa belanja militer negaranya naik lebih dari 40 miliar hryvnia (US$3 miliar).

Dia menegaskan bahwa perang diawali oleh pihak yang tidak diharapkan semua orang.

Dalam pidatonya memperingati Hari Kemerdekaan di Kiev tersebut, Poroshenko juga menyatakan bahwa Rusia terus membangun kekuatan militernya di perbatasan Ukraina.  

Sedangkan Merkel mengingatkan bahwa perundingan dagang hari ini tidak akan menghasilkan terobosan besar karena harus ada saling berkomunikasi jika ingin mencari solusi. Pernyataan itu disampaikannya pada satu wawancara televisi Jerman sebagaimana dikutip Bloomberg, Senin (25/82014).

Selama ini Rusia mengancam akan menghentikan pasok gas alam ke Eropa kalau Eropa terus melakukan intervensi atas krisis Ukraina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Yusran Yunus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper