Bisnis.com, LONDON— Angka pengangguran Inggris melorot ke level terendah pada periode Juni-Agustus tahun ini, tetapi upah justru turun untuk pertama kalinya sejak 2009.
Badan Pusat Statistik mengungkapkan angka pengangguran turun menjadi 6,4% dari 6,5% pada kuartal awal tahun ini, turun hingga 132.000 menjadi 2,08 juta pada kuartal II/2014. Penurunan tersebut juga diikuti dengan upah tergelincir 0,2% year-on-year (yoy).
Data tersebut bakal menjadi catatan penting bagi BOE untuk menyadari penurunan upah tenaga mencerminkan pemulihan ekonomi belum berlangsung secara merata.
Akibatnya, BOE yang dijadwalkan merilis proyeksi ekonomi Inggris pada Rabu (13/8) bakal tetap mempertahankan suku bunga acuan di level 0,5% hingga 2015.
“Otoritas BOE [Monetary Policy Committee/MPC] akan dibuat gelisah oleh lemahnya tekanan upah tenaga kerja. Lambatnya pertumbuhan upah dan inflasi akan memaksa BOE menunda kenaikan suku bunga tahun ini,” kata Simon Wells, ekonom HSBC Securities Inc. di London, Rabu (13/8/2014).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel