Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

CUACA NORMAL: ASDP Kupang Akhirnya Buka Semua Lintasan

Manajemen PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Feri Cabang Kupang telah membuka kembali semua lintasan penyeberangan kapal-kapal feri yang melayani rute pelayaran di Nusa Tenggara Timur karena cuaca normal.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, KUPANG - Manajemen PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Feri Cabang Kupang telah membuka kembali semua lintasan penyeberangan kapal-kapal feri yang melayani rute pelayaran di Nusa Tenggara Timur karena cuaca normal.

Terhitung pagi ini (Selasa, 12/8) semua lintasan penyeberangan di NTT sudah dibuka kembali setelah tiga hari ditutup, karena tinggi gelombang laut disertai angin kencang yang tidak bersahabat bagi kapal-kapal feri dalam melakukan pelayaran ke berbgai wilayah setempat," kata General Manager ASDP Indonesia Feri Cabang Kupang Arnold Janssen, seperti dikutip Antara, Selasa (12/8/2014).

Dia menjelaskan dibuka kembalinya pelayanan penyeberangan itu atas rekomendasi Syahbandar Kupang setelah berkoordinasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kupang yang berkompeten terkait dengan cuaca di wilayah perairan setempat.

"Pihak Syahbandar melakukan pemberitahuan ke ASDP Kupang untuk membuka kembali pelayaran setelah berkoordinasi dengan BMKG setempat yang menyatakan bahwa cuaca di lintasan perairan itu telah normal dan dapat dilayari," ujarnya.

Dia mengatakan BMKG Stasiun Meteorologi Kupang sebelumnya melaporkan tekanan udara di daratan Australia naik hingga mencapai 1035-1037 mili bar (MB) sehingga terjadi tekanan udara yang cukup signifikan di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) berkisar 1014 MB dan telah memicu angin kencang.

Kondisi ini, kata Janssen ikut memicu meningkatnya tinggi gelombang laut di perairan NTT terutama di laut Sawu bagian Selatan, Selat Rote, Laut Timor dengan tinggi gelombang maksimal dapat mencapai 3,0 hingga 5,0 meter.

Bahkan, lanjutnya, di Samudera Hindai Selatan NTT katanya tinggi gelombang laut maksimal mencapai 4,0 hingga 6,0 meter dan sangat berbahaya untuk keselamatan pelayaran, sehingga perlu diwaspadai demi kenyamanan bersama.

Berdasarkan kondisi cuaca itu, pihak ASDP memutuskan untuk menutup layanan pelayaran ke berbagai wilayah di NTT selama tiga hari terhitung Sabtu-Senin, (9-11/8).

Penutupan itu berakibat sebanyak tujuh buah kapal fery ditambatkan di Pelabuhan Penyeberangan Bolok sehingga ada penumpukan kendaraan pengangkut sembako dan komoditi pertanian dan perkebunan di pelabuhan itu sejak hari pertama kebijakan penghentian semua pelayaran ke berbagai lintasan di NTT.

"ASDP Indonesia Fery Cabang Kupang, mencatat antrian penumpang dan kenderaan di Pelabuhan Bolok Kupang meningkat setelah semua lintasan penyeberangan ke berbagai daerah setempat ditutup akibat cuaca buruk," katanya.

Dia menyebutkan hingga Senin (11/8), jumlah antrean truk di dermaga Bolok Kupang dengan tujuan Larantuka, Kalabahi, Rote Ndao saja sudah 78 unit belum terhitung kenderaan roda dua.

"Umumnya antrian truk pembawa sembako dan kebutuhan pokok lainnya serta komoditi pertanian dan perkebunan yang hendak diantarpulaukan, namun harus tertahan karena penyeberangan ditutup untuk kapal-kapal fery," katanya.

Meskipun hari ini semua lintasan sudah beroperasi normal, imbuhnya, tetap saja para nahkoda, pihak syahbandar terus melakukan waspada dan koordinasi selalu dengan pihak BMKG, karena cuaca ekstrem berupa tinggi gelombang di atas normalnya yang dipicu oleh tekanan udara yang menyebabk angin kencang sesewaktu bisa saja terjadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper