Bisnis.com, DEN HAAG – Pemerintah Belanda menyatakan para pakar internasional kembali menemukan potongan-potongan tubuh korban jatuhnya pesawat penerbangan MH17 milik Malaysia Airlines setelah memulai kembali kerja mereka Jumat (1/8/2014).
"Sebanyak 70 pakar dari Belanda dan Australia telah menyelesaikan kerja mereka di tempat jatuhnya MH17 hari ini," kata Kementerian Hukum Belanda dalam satu pernyataan, seperti dikutip Antara, Sabtu (2/8/2014).
Menurutnya, para pakar itu akan membawa potongan-potongan tubuh korban yang ditemukan, kendati sebelumnya, usaha untuk menemukan sisa-sisa tubuh para korban dari tempat jatuhnya pesawat terkendala oleh pertempuran antara pasukan Ukraina dan kelompok-kelompok separatis pro Rusia.
Lebih dari 200 peti jenazah telah dikirim ke Belanda, yang 193 warganya menjadi korban dalam peristiwa 17 Juli itu, tetapi banyak potongan dari total 298 yang meninggal masih belum ditemukan di tengah-tengah berkecamuknya perang itu.
"Kami gembira karena potongan-potongan tubuh ini sekarang dapat dikirim ke Belanda," kata Pieter-Jaap Aalbersberg, perwira polisi Belanda, yang dikirim ke Ukraina untuk memimpin misi ke sana.
"Kami berharap ini dapat mengobati para keluarga korban. Inilah suatu hal yang telah orang-orang kami sekarang kerjakan di tempat kerja." Misi menemukan kembali potongan tubuh korban akan mendirikan pangkalan baru di Soledar, sebelah baratdaya tempat jatuhnya pesawat, menurut pernyataan itu. Kota Kharkiv akan tetap menjadi pangkalan logistik bagi misi tersebut.
