Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MH17 DITEMBAK JATUH DI UKRAINA: Korban Batal Hadiri Hari Raya di Rumah

Korban jatuhnya pesawat Malaysia Airlines MH17 sedianya akan merayakan hari raya bersama keluarga. Namun, takdir berkata lain, pesawat yang mereka gunakan ditembak hingga jatuh di atas wilayah negeri orang.
Puing Pesawat Malaysia MH17/Reuters
Puing Pesawat Malaysia MH17/Reuters

Bisnis.com, KUALA LUMPUR -- Korban jatuhnya pesawat Malaysia Airlines MH17 sedianya akan merayakan hari raya bersama keluarga. Namun, takdir berkata lain, pesawat yang mereka gunakan ditembak hingga jatuh di atas wilayah negeri orang.

Pramugara Malaysia Airlines Sanjid Singh sebenarnya tidak dijadwalkan bekerja di pesawat MH17, tetapi dia bertukar jadwal dengan rekannya.

Pertukaran jadwal dilakukan Sanjid hanya beberapa bulan setelah istrinya, yang juga pramugari, telah bertukar shift untuk menghindari penerbangan MH370. 

Liku takdir membuat satu cerita pedih yang memicu kesedihan nasional di Malaysia, di mana orang sulit memahami bencana kembar menimpa negara dan maskapai nasional mereka.

Para pejabat Amerika Serikat percaya penerbangan MH17 dari Amsterdam ke Kuala Lumpur ditembak jatuh oleh separatis Ukraina yang didukung Rusia.

Mayat tersebar sepanjang kilometer wilayah yang dikuasai pemberontak di dekat perbatasan dengan Rusia.

Seluruh 298 orang di dalamnya tewas, termasuk 192 penumpang dari Belanda. 

Sedangkan penerbangan MH370 lenyap Maret dengan 239 penumpang dan awak pesawat dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing dalam salah satu misteri penerbangan terbesar di dunia. 

Salah satu korban dari MH17 adalah pramugara Sanjid Singh. 

"Dia berkata kepada kami baru-baru ini bahwa ia bertukar dengan seorang rekan untuk kembali ke penerbangan Amsterdam-Kuala Lumpur," kata ayahnya kepada situs berita Malaysian Insider yang dikutip Reuters, Sabtu (19/7/2014).

"Dia selalu menelepon kami sebelum melakukan perjalanan," kata Jijar Singh. 

"Istri Sanjid bermaksud terbang dengan MH370, tetapi bertukar dengan rekan yang lain pada menit terakhir." 

Korban lain adalah satu keluarga berjumlah 6 orang yang kembali pulang ke Malaysia setelah 3 tahun di Kazakhstan dan kepala keluarga, Tambi Jiee, sangat ingin merayakan Hari Raya di rumah.

Istrinya, Ariza Ghazalee, adalah seorang pengguna media sosial setia, kata surat kabar Star. Sebelum naik pesawat, dia mengunggah foto keluarga di internet. 

Ibu Ariza, Jamillah Noriah Abg Anuar, berkata kepada wartawan ia telah berbicara dengan keluarga hanya beberapa jam sebelumnya. 

"Mereka menelepon saya dari Amsterdam. Sebelum memasuki pesawat, mereka menelepon. Tidak ada yang aneh. Itu percakapan normal." 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper