Bisnis.com, JAKARTA – PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) masuk ke dalam jajaran 500 perusahaan besar dunia versi Majalah Fortune tahun ini.
Perseroan berada di posisi 477 dalam daftar Fortune Global 500. Kriteria pemberian peringkat untuk ajang yang telah dilakukan majalah Fortune sejak 1955 ini berdasarkan total pendapatan perusahaan per tahun fiskal yang jatuh pada atau sebelum 31 Maret 2014.
Direktur Utama PLN Nur Pamudji menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan para pelanggan. PLN mencatat pendapatan usaha pada 2013 sebanyak Rp257,4 triliun. Pendapatan 2013 tersebut naik 10,6% dari tahun sebelumnya yaitu Rp232,7 triliun.
“Penghargaan ini kamu tujukan untuk karyawan PLN dan pelanggan, khususnya perusahaan UKM dan perusahaan besar,” ujarnya melalui rilis media yang diterima Bisnis, Rabu (9/7/2014).
Pendapatan usaha PLN yang meningkat pada 2013 berasal dari kenaikan volume penjualan tenaga listrik dan kenaikan Tarif Tenaga Listrik (TTL). Kebijakan TTL tersebut mulai diberlakukan bertahap sejak 2013 setiap triwulan.
Kenaikan volume penjualan merupakan dampak dari pertumbuhan ekonomi nasional sehingga menambah pelanggan sebanyak 3,8 juta pelanggan baru. Pada 2013 perusahaan listrik pelat merah itu melayani 54 juta pelanggan.
