Bisnis.com, RIO DE JANEIRO– Para ekonom Brazil memangkas prediksi inflasi untuk tahun 2014 dan meningkatkan estimasi pertumbuhan, setelah produksi industri dan statistik inflasi yang dipublikasikan pekan lalu ternyata menunjukkan kondisi yang lebih positif dari yang diprediksikan para ekonom sebelumnya.
Inflasi Brazil diprediksi terakselerasi menjadi 6,39% tahun ini, prediksi sebelumnya adalah 6,5%. Estimasi ini dipublikasikan Senin (12/5) berdasarkan survei pada 100 analis. Sedangkan pertumbuhan Brazil yang sebelumnya diestimasikan 1,63%, ditingkatkan menjadi 1,69% tahun ini.
Presiden Brazil Dilma Roussef tengah menelusuri cara untuk menggiatkan aktivitas ekonomi Brazil. Pemerintah telah mengucurkan investasi pada pembanguna jalan tol, seiring menurunnya konsumsi masyarakat.
“Para pengambil kebijakan akan melanjutkan usaha mengatasai inflasi, dengan mengimplementasikan langkah-langkah strategis seperti peningkatan suku bunga,” kata gubernur bank sentral Brazil, Luiz Awazu Pareira.
Awazu menambahkan, Brazil berkomitmen mengontrol harga konsumen, dan para pengambil kebijakan ingin membawa inflasi mendekati target. Adapun target inflasi bank sentral adalah 4,5%.
Sebelumnya muncul pemberitaan di berbagai media massa Brazil mengenai inflais yang diperkirakan akan meninggi, karena negara goyang samba ini menjadi tuan rumah pesta sepakbola Piala Dunia 2014.
Harga-harga diprediksikan akan melonjak tajam, sempat membuat para pengambil kebijakan pesimis atas pertumbuhan ekonomi tahun ini.