Bisnis.com, JAKARTA - Kemitraan yang erat antara pemerintah dan masyarakat akan mendorong pemerintahan bekerja lebih efektif.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, seperti dikutip presidenri.go.id, mengatakan keterlibatan masyarakat membuat pemerintah mampu merespons kebutuhan publik secara lebih tepat dan baik.
Pemerintah, lanjutnya, harus bekerja dengan transparan dan terbuka untuk memacu rakyat semakin terlibat dalam pemerintahan melalui berbagai saran dan kritik yang bisa meningkatkan efektivitas berbagai program pemerintah.
“Pemerintah yang terbuka dan transparan merupkan sumber kepercayaan bagi publik dan sebagai dasar yang baik bagi kerja sama yang berkelanjutan antar pemerintah,” kata SBY dalam pembukaan Konferensi Open Government Partnership Asia Pasifik, Selasa (6/5/2014).
Selain itu, Kepala Negara mengatakan pemerintah harus berperan aktif mendorong kapasitas masyarakat sipil untuk berpartisipasi dalam proses pemerintahan.
Pemerintah harus memiliki program untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan publik tentang proses administrasi pemerintahan, sistem kelembagaan, serta hukum yang berlaku di Tanah Air.
“TIdak semua warga negara dan masyarkat sipil memiliki kapasitas dan kesempatan untuk berpartisipasi dalam proses pemerintahan yang terbuka. Oleh karena itu, kita perlu memberdayakan masyarakat sehingga mereka dapat aktif terlibat dalam ruang publik,” kata Presiden.
Open Government Partnership adalah gerakan global yang beranggotakan 64 negara dan 200 organisasi non pemerintah dari seluruh belahan dunia.
Indonesia saat ini dipercaya sebagai ketua gerakan tersebut bersama Meksiko.
