Bisnis.com, KARACHI - Baku tembak dan adu lempar granat terjadi antara polisi dan gengster di distrik Karachi, Pakistan, menyebabkan 14 orang terbunuh, termasuk 8 perempuan dan 3 anak, Rabu (12/3/2014).
Karachi yang berpenduduk 18 juta jiwa itu merupakan sentra pelabuhan dan pusat keuangan Pakistan, sekaligus rumah bagi banyak kelompok militan. Pelbagai partai politik pun memiliki pasukan bersenjata di kota ini.
Lebih dari 24 orang terluka dalam insiden ini, wilayah yang sejak bertahun-tahun lalu juga menjadi arena pertempuran pelbagai kelompok bersenjata untuk memperebutkan kekuasaan di Lyari, salah satu kawasan paling berbahaya di Asia Selatan ini
Penyebab baku tembak adalah terbunuhnya seorang saudara dari pemimpin salah satu geng sehari sebelumnya.
“Sebagai balasan, pada Rabu pagi beberapa geng datang ke pasar dan menembaki pengunjung secara membabi-buta, membunuh pria, wanita dan anak-anak,” kata Pejabat Senior Polisi Abdul Khalique Shaikh kepada Reuters.
Shaikh juga mengatakan pihaknya telah mengamankan Lyari dan dua anggota geng terbunuh dalam baku tembak lanjutan. “Kami masih melakukan operasi pelacakan dan penahanan di area itu,” lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
