Bisnis.com, JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menegaskan sampai saat ini tidak ada pengungsi Gunung Sinabung yang meninggal dunia di pengungsian.
Kepala BNPB Syamsul Maarif memaparkan BNPB mencatat hingga saat ini ada 16 orang yang meninggal selama penerapan darurat bencana di Sinabung.
Namun, tegasnya, 16 orang penduduk tersebut meninggal karena sakit di rumah sakit, bukan tewas di pengungsian.
“Biasa kalau begini [keadaan bencana], kalau orang sudah tua pasti sakit. Kebetulan meninggalnya bersama-sama,” kata Syamsul di Kantor Presiden, Rabu (15/1/2014).
BNPB mencatat sudah 26.088 orang yang mengungsi akibat aktivitas vulkanik Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara.
Syamsul mengatakan pemerintah terus memperpanjang situasi darurat bencana di wilayah tersebut karena aktivitas Sinabung masih fluktuatif.
Aktivitas tersebut menimbulkan ancaman lahar dingin bagi penduduk yang tinggal di radius tertentu dari kaki gungung Sinabung.
“Sampai saat ini [lahar dingin] masih bisa lewat sungai, tetapi kemungkinan bisa penuh dan dikhawatirkan bisa kena di sekitar sungai,” kata Syamsul.