Bisnis.com, PADANG— Pemprov Sumatra Barat menggandeng empat daerah melakukan kerjasama pembangunan infrastruktur penunjang pariwisata untuk meningkatkan kunjungan wisatwan domestik dan asing ke wilayah tersebut.
Empat pemerintah kota yang diajak bersinergi dalam pembangunan infrastruktur pariwisata yaitu Pemkot Padang, Bukittinggi, Sawahlunto, dan Padang Panjang.
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan perbaikan infrastruktur perlu untuk meningkatkan mutu destinasi wisata, sehingga mampu memberikan pelayanan prima kepada wisatawan.
“Kalau mau memajukan potensi pariwisata yang ada, mutunya harus diperbaiki. Bagaimana caranya, tentu dengan meningkatkan pelayanan dan penyediaan infrastruktur yang memadai,” katanya di Padang, Senin (6/1/2014).
Dia menyebutkan persoalan pembangunan infrastruktur di Sumbar adalah minimnya anggaran sehingga menurutnya perlu pembagian tugas atau kerjasama anggaran antara Pemprov Sumbar dengan pemerintah kabupaten dan kota untuk peningkatakan pembangunan infrastruktur.
Makanya, mengawali 2014, Irwan sudah menandatangani kesepakatan kerjasama dengan Walikota Padang, Bukittinggi, Sawahlunto, dan Padang Panjang tentang Promosi Bersama Pengembangan Kepariwisataan dan Pengembangan Pembangunan Destinasi Pariwisata.
Kerjasama itu diharapkan mampu meningkatkan mutu pengelolaan dan infrastruktur pariwisata, sehingga potensi wisata yang melimpah bisa berdampak menyeluruh terhadap perekomian Sumbar dan kesejahteraan masyarakat setempat.
“Bagaimana wisatawan mau berlama-lama, kalau infrastruktur seperti jalan, transportasi, dan hotelnya tidak memadai. Yang seperti itu akan kita perbaiki,” ujarnya.
Irwan mengatakan saat ini kunjungan wisatawan terbesar ke Sumbar adalah ke Kota Bukittinggi, Padang, Sawahlunto, dan Padang Panjang. Maka ke empat kota tersebut menjadi prioritas untuk dikembangkan.
“Empat kota ini mesti menyiapkan fasilitas penunjang pariwisata dan meningkatkan pelayanan kepada wisatawan, agar wisatawan tidak sekedar singgah saja, tetapi betul-betul menikmati perjalanan ke Sumbar,” katanya.