Bisnis.com, JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mengimbau masyarakat untuk mewaspadai musim pancaroba yang akan berlangsung hingga Desember 2013.
"Saat ini masa-masa pancaroba memasuki musim hujan yang ditandai dengan angin kencang, petirnya banyak dan hujan akan deras sekali," kata Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Andi Eka Sakya, seperti dikutip Antara, Rabu (20/11/2013).
Menurut Andi, selama masa pancaroba cuaca akan terus berubah-ubah sehingga masyarakat diminta waspada terutama terhadap dampak yang ditimbulkan angin kencang, petir dan hujan deras.
"Setelah musim pancaroba maka angin reda dan hujan akan rutin serta merata. Diperkirakan puncak musim hujan akan berlangsung pada Januari dan Februari 2014," katanya.
Jika dilihat tren selama 30 tahun terakhir, lanjut Andi, berdasarkan data-data dinamika atmosfer baik elnino, dipole mode, monsun dan temperatur permukaan air laut maka diprediksikan hujan dengan intensitas normal.
Untuk wilayah DKI Jakarta, wilayah Jakarta Selatan sudah mulai memasuki musim pancaroba, begitu juga dengan Jakarta Utara dimana tanda-tandanya sudah dirasakan seperti angin yang sangat kencang.
Dampak musim pancaroba mulai dirasakan warga ibu kota sejak sepekan terakhir dimana hujan deras di sore hari disertai angin kencang.
Hujan tersebut menyebabkan banjir di kawasan rawan seperti Kampung Melayu, Ulujami, Ciledug dan lainnya. Selain itu juga menyebabkan banjir genangan di beberapa ruas jalan ibu kota.