Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memimpin Sidang Kabinet Paripurna (Sidkabpar) dengan agenda pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2014, Kamis (14/11/2013).
Dalam pengantar sebelum sidang, SBY menyampaikan bahwa dirinya telah menandatangani dokumen resmi UU APBN 2014.
"Dengan demikian, APBN 2014 ini harus kita jalankan dengan sebaik-baiknya," ujarnya di hadapan seluruh para menteri dan pimpinan lembaga negara yang menghadiri Sidkabpar di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
Namun, selain pembahasan APBN 2014, dalam Sidkabpar kali ini presiden meminta penjelasan dari para menterinya terkait enam hal.
Antara lain tentang dana optimalisasi usulan DPR RI yang nantinya akan menjadi bagian dari APBN 2014; implementasi dan kinerja kementerian/lembaga; Daftar Negatif Investasi (DNI); mobil murah; Daftar Pemilih Tetap (DPT); serta bantuan untuk korban bencana alam di Filiphina.