Korupsi PON: Rusli Zainal Pulang Kampung

Bisnis.com, PEKANBARU - Setelah hampir selama empat bulan menjadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan menjadi penghuni Rumah Tahanan Cipinang, Jakarta, Gubernur Riau Rusli Zainal dikabarkan pulang ke Pekanbaru, Kamis (10/10).

"Iya, besok gubernur Riau akan kembali ke Pekanbaru dengan menumpang pesawat Garuda Indonesia jam 14.00 WIB berdasarkan hasil koordinasi kami dengan pihak KPK," ujar pengacara Rusli Zainal, Eva Nora.

Dia mengatakan, pihaknya belum mengetahui pasti tempat kursi Rusli yang dijuluki "Bapak Pembangunan Riau" seperti kebiasaan dulu yang selalu duduk di kursi kelas bisnis pesawat Garuda.

"Bisa jadi beliau hanya duduk di kelas ekonomi bersama penumpang lain".

Dia juga mengaku belum tahu di mana pelantun lagu 'Pantai Solop' akan ditempatkan, di Lembaga Pemasyarakatan Pekanbaru atau Rumah Tahanan yang baru selesai dibangun dan terletak Jalan Sialang Bungkuk, Sail, Tenayan Raya.

"Soal penempatan gubernur Riau, saya belum tahu juga dimana. Kemungkinan di Lapas Pekanbaru, namun kepastiannya besok bisa kami lihat dari surat yang dikeluarkan oleh KPK".

Seperti diketahui, setelah menjalani pemeriksaan selama lebih kurang enam jam di KPK pada Jumat (14/6), Gubernur Riau Rusli Zainal menjadi tersangka kasus dugaan suap pembahasan revisi peraturan daerah PON.

Rusli juga ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan melakukan penyalahgunaan wewenang terkait penerbitan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Hutan Tanaman (IUPHHK-HT) di Kabupaten Pelalawan pada tahun 2001 sampai 2006. (antara/yus)