Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ganjar Pranowo : Rekrutmen Dirut Bank Jateng Gunakan Sistem Terbuka

Bisnis.com, SEMARANG –  Rencana perpanjangan Hariyono sebagai Direktur Utama Bank Jateng, terancam batal menyusul kebijakan Gubernur Ganjar Pranowo yang akan menggunakan metoda ‘talentscouting’.

Bisnis.com, SEMARANG –  Rencana perpanjangan Hariyono sebagai Direktur Utama Bank Jateng, terancam batal menyusul kebijakan Gubernur Ganjar Pranowo yang akan menggunakan metoda ‘talentscouting’.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menegaskan rekrutmen Direktur Utama Bank Jateng akan menggunakan metode ‘talentscouting’ dan dilakukan secara terbuka.

"Sekarang sudah mulai berproses, pelamar-pelamarnya sudah ada dan ini nanti menggunakan pola 'talentscouting' meskipun terbuka tapi tidak terbuka sekali," katanya seperti diberitakan Antara, Jumat (4/10/2013).

Hal tersebut disampaikan Ganjar usai pembukaan dan pelepasan peserta pelatihan sumber daya manusia industri pakaian jadi siap kerja di Balai Pengembangan SDM dan Produk Industri Kecil Menengah Dinas Perindustrian Provinsi Jateng di Tambakaji, Ngaliyan, Kota Semarang.

Ganjar menjelaskan, kandidat pengganti direktur utama Bank Jateng tidak mutlak dari internal bank milik Pemerintah Provinsi Jateng tersebut.

"Itu nanti tidak mutlak internal Bank Jateng tapi bisa juga dari eksternal, biar ada kombinasinya," ujar politisi PDI Perjuangan itu.

Menurut Ganjar, pihaknya segera menggelar rapat umum pemegang saham (RUPS) sesuai saran dari Bank Indonesia terkait dengan rekruitmen Direktur Utama Bank Jateng.

"BI menyarankan agar kami segera mengusulkan karena pada Desember 2013 sudah harus selesai," katanya.

Seperti diwartakan, pada rapat umum pemegang saham (RUPS) yang digelar pada 25 April 2013 diputuskan bahwa jabatan Haryono sebagai direktur utama Bank Jateng diperpanjang hingga memasuki masa pensiun pada Desember 2013.

Keputusan memperpanjang jabatan Direktur Utama Bank Jateng tersebut berdasarkan keputusan 35 pemegang saham Bank Jateng pada RUPS dan karena kinerja yang bersangkutan dinilai baik. (dot)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper