Bisnis.com, MAKASSAR - Rasa penasaran pewarta media terhadap kemungkinan Joko Widodo maju dalam pencalonan presiden pada 2014 belum terhenti, sekalipun Gubernur DKI Jakarta itu selalu menolak berkomentar soal pencalonan dirinya.
Tingginya elektibalitas Jokowi dalam berbagai survei menjadi penyababnya. Namun, Jokowi yang ditanya soal kemungkinan maju menjadi calon presiden tetap berkukuh tidak mau komentar.
"Saya sampai detik ini tidak ngurus surva-survei, nggak ngurus copras-capres, saya di sini ngurus Bank DKI," katanya di sela-sela acara pembukaan kantor cabang Bank DKI pertama di Luar Jawa yang terletak di Jl. Ratulangi, Makassar.
Jokowi dengan tegas tidak menggubris soal elektabilitas dirinya maupun kemunginan dipasangkan dengan M. Jusuf Kalla. "Saya paling senang disandingkan dengan istri saya," katanya berkelekar.
Kehadiran Jokowi di Makassar untuk membuka cabang baru Bank DKI, sekaligus bertemu dengan Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo. Jokowi juga dijadwalkan berbicara di Universitas Hasanuddin.
Bank DKI sendiri menambah jaringannya di Makassar berdasarkan persetujuan dari Bank Indonesia Nomor 15/106/DPIP pada 26 Agustus 2013.
Di luar Jakarta, Bank DKI juga telah memiliki cabang di Solo, Surabaya, dan Bandung. Bank milikpemerintah Jakarta ini juga akan membuka cabang di Pekanbaru dan Palembang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
