Bisnis.com, JAKARTA--Lembaga big data analytics di Singapura, Purengage, melakukan pemetaan prospek terhadap capres konvensi Demokrat dan nonkonvensi di mata publik dan media massa.
Hasilnya? Dalam dua bulan terakhir. Joko Widodo (Jokowi) meskipun tidak menjadi peserta konvesnsi memiliki indeks pemberitaan tertinggi yaitu 1,75, disusul Dahlan Iskan (1,18). Jokowi berhasil mengelola opini media massa selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
“Dengan adanya konvensi Demokrat persaingan akan semakin ketat ," ujar Gusrizal Algamar, Business Director Purengage, dalam keterangani pers di Jakarta, Jumat (6/9/2013).
Berkaitan dengan isu, tokoh-tokoh politik tersebut diberitakan sesuai dengan fokusnya masing-masing. Jokowi dan Prabowo Subianto seringkali diberitakan terkait tema politik. Dahlan Iskan mengarah pada isu ekonomi sedangkan percakapan tentang Gita Wirjawan cukup seimbang yakni mengarah pada tema politik, ekonomi dan sosial budaya.
Meskipun popularitas Jokowi tertinggi, disarankan agar dia memperhatikan sentimen di media sosial karena penggunanya mencapai 60 juta jiwa) dan penyebarannya sangat capat yakni 0,01 detik di twitter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
