Bisnis.com, JAKARTA—Kapal penumpang MV Bahari Ekspres 8 C terbakar di Perairan Selat Nasik, provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Kamis (22/8), sekitar pukul 17.30 WIB.
Akibatnya, empat orang ditemukan tewas dan sebanyak 13 penumpang lainnya hilang dalam waktu sementara ini.
Korban meninggal di antaranya Fani (2), Zubir (73), Huzaida (49), dan Ipah Nurhasanah (37).
Adapun ketiga belas korban yang masih dicari yakni, Yadi, Gadis, Haposan, Chandra, Gunawan, Sahidi, Firman, Mulyati, Janu, Rindi, Mirza, Lia Angraini, dan Suhada.
Kepala Bagian Analisa dan Evaluasi (Kabag Anev) Divhumas Polri Kombes Rusli Hedyaman mengatakan insiden tersebut bermula saat kapal akan bertolak dari pelabuhan Pangkalbalam, Pulau Bangka, menuju Tanjung Pandan, Pulau Belitung.
Namun nahas, kapal terbakar di perairan Selat Nasik sekitar 5 mil dari Tanjung Pandan.
Menurut data manives, Rusli memaparkan penumpang kapal MV Bahari berjumlah 176 orang, ditambah dengan sebanyak 13 awak kabin, sedangkan delapan penumpang lainnya tidak tercatat dalam manifes.
Hingga kini tim gabungan yang terdiri dari polisi, Search and Rescue (SAR), Lanal TNI AL, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta nelayan masih melakukan proses evakuasi dan mencari korban yang hilang.
“Tim Gabungan sampai saat ini sudah mengevakuasi 180 orang,” jelas Rusli, Jumat (23/8/2013).
Kapal tersebut, terbakar di titik koordinat 02.41.046 lintang Selatan 107.25.400 Timur. Kapal diketahui dikemudikan oleh Kapten Chandra Kusuma.
Kasus ini ditangani oleh Polda Babel.
