Bisnis.com, JAKARTA - Pembajakan di Indonesia semakin merajalela dan memprihatinkan, bahkan angkanya sudah semakin meningkat setiap tahun.
Pengamat Musik Bens Leo, persentase untuk peredaran CD musik orginal di Indonesia kini hanya mencapai angka 1%, sisanya 99% adalah bajakan. Jumlah yang mencengangkan di industri musik Tanah Air.
"Angka persentasenya meningkat dalam lima tahun belakangan ini. Tadinya 90% untuk CD bajakan, sekarang jumlahnya mencapai kisaran 99%, ini sudah semakin mengkhawatirkan," katanya, Kamis (1/8/2013).
Hal yang mengejutkan, menurutnya, banyak peredaran CD bajakan di Tanah Air tersebut justru terjadi di mal-mal. "Mal itu tempat yang memang strategis dalam menjual kepingan CD bajakan," tegasnya.
Bagi Bens Leo memang sangat sulit untuk mengentaskan pembajakan di Indonesia, tetapi bukan berarti tidak bisa menekannya. Salah satu caranya adalah dengan payung hukum terutama Perda yang diyakini akan memiliki pengaruh luar biasa.
"Perda bisa menjadi salah satu solusi dalam menekan angka pembajakan, terutama peredarannya di mal-mal," pungkasnya.