Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Facebook SBY: Chief Military Lebih Populer dari Imbauan Mesir

Bisnis.com, JAKARTA - Dalam akun presiden Susilo Bambang Yudhoyono di facebook yang disukai 362.790 orang dan 78.385  membicarakan itu, seruan SBY tentang kondisi politik di Mesir kalah dibandingkan dengan kisah Presiden SBY sebagai Chief Military

Bisnis.com, JAKARTA - Dalam akun presiden Susilo Bambang Yudhoyono di facebook yang disukai 362.790 orang dan 78.385  membicarakan itu, seruan SBY tentang kondisi politik di Mesir kalah dibandingkan dengan kisah Presiden SBY sebagai Chief Military Observer Pasukan Pemelihara Perdamaian PBB di Bosnia Herzegovina (1995 – 1996).

Bahkan, kisah Presiden SBY menerima kejutan kue ulang tahun pada saat makan siang dalam acara Forum Ekonomi APEC di Sydney Australia, 9 September 2007, pun tertinggal.

Cerita Presiden SBY saat sebagai Chief Military Observer Pasukan Pemelihara Perdamaian PBB di Bosnia Herzegovina (1995 – 1996), disukai 6.809 orang dan dikomentari 1.420 orang.

Akun itu cerita tentang SBY memimpin pasukan perdamaian PBB yang terdiri dari 650 perwira dari 29 negara. Beliau bertugas mengawasi gencatan senjata di daerah bekas negara Yugoslavia berdasarkan kesepakatan Dayton, AS, yaitu antara Serbia, Kroasia dan Bosnia Herzegovina. Penugasan SBY di misi ini menjadi tonggak awal hubungan baiknya dengan Kofi Annan, yang kemudian dilantik menjadi Sekretaris Jenderal PBB.

Sementara itu, seruan SBY tenatang kondisi di Mesir dan himbauan kepada warga bangsa Indonesia di sana, hanya dikunjungi 4.759 orang dan dikomentari 1.471.

Kemudian, kisah Presiden SBY menerima kejutan kue ulang tahun pada saat makan siang dalam acara Forum Ekonomi APEC di Sydney Australia, 9 September 2007, dikunjung 2.804 orang dan dikomentari 651 orang pada enam jam lalu.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Martin Sihombing
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper