Bisnis.com, JAKARTA-- Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) meluncurkan penggalangan dana publik dalam jaringan (daring) pada pekan ini terkait dengan upaya peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya masalah -masalah lingkungan.
Khalisah Khalid, Kepala Departemen Jaringan dan Pengembangan Sumber Daya Walhi, mengatakan penggalangan dana publik itu juga diperuntukkan bagi publik sendiri dalam pelbagai kegiatan. Misalnya, paparnya, pengenalan masalah lingkungan ke sekolah maupun kampus serta pelatihan buat pelajar.
"Dana publik juga diperuntukkan bagi publik. Selain itu dipakai untuk diseminasi isu lingkungan hidup," kata Khalisah ketika dikonfirmasi di Jakarta, Minggu (21/7/2013).
Dia memaparkan mekanisme daring (online) itu adalah melalui situs Walhi yakni menggunakan Aplikasi Pengelolaan Dana Otomatis. Caranya adalah donatur dapat mengakses situs tersebut ke kolom donasi, mengisi data hingga transaksi melalui kartu kredit. Kartu kredit yang dipakai adalah MasterCard, Visa maupun Dokupay.
Khalisah menambahkan pada tahun lalu dana publik hanya memiliki komposisi sekitar 10% dari pendanaan yang diperoleh lembaga lingkungan tersebut. Pada tahun ini, sambungnya, pihaknya mengharapkan dana publik dapat meningkat hingga 20%. "Kami menargetkan adanya donatur reguler dengan adanya aplikasi ini," kata Khalisah.
Selain aplikasi tersebut, Walhi juga menerima donasi di antaranya melalui penyetoran tunai, bank maupun SMS banking. Transparansi pengelolaan dana disampaikan melalui situs resmi, pengiriman surat elektronik langsung, dan buletin Bumi secara berkala.