Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

XL Axiata Tambah Kapasitas BTS di Kalimantan

BISNIS.COM, BALIKPAPAN-PT XL Axiata Tbk menargetkan penambahan kapasitas jaringan pada 50 BTS (base transmitter system) hingga mencapai dua kali lipat di wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan yang hampir penuh kapasitasnya bisa dilakukan sebelum

BISNIS.COM, BALIKPAPAN-PT XL Axiata Tbk menargetkan penambahan kapasitas jaringan pada 50 BTS (base transmitter system) hingga mencapai dua kali lipat di wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan yang hampir penuh kapasitasnya bisa dilakukan sebelum musim mudik tiba.

Supervisor Construction and Installation Area Kalimantan PT XL Axiata Tbk Dian Febrianza mengatakan 50 BTS yang terindikasi mengalami kepenuhan kapasitas tersebut perlu segera dilakukan peningkatan. Karena itu, pihaknya memiliki program Goes To Market (GTM) untuk mempercepat penambahan kapasitas BTS. 

“Kami percepat agar tidak mengganggu trafik Ramadhan sampai Lebaran yang biasanya melonjak 10% - 20%,” katanya disela-sela Konferensi Pers Peluncuran Program Ramadhan XL, Jumat (28/6/2013).

Adapun untuk penambahan perluasan jaringan, pihaknya akan berkonsentrasi pada peningkatan jaringan yang berbasis layanan data. Alasannya, XL memang akan menjadikan layanan data sebagai penopang bisnis telekomunikasi yang perkembangannya cukup cepat. 

Manager Field Operation and Maintenance Kalimantan 2 PT XL Axiata Tbk Asep Tateng menambahkan fokus pihaknya menghadapi lebaran yakni pada peningkatan kapasitas dan penjagaan sistem operasi dari gangguan. Saat ini, perbaikan yang dilakukan dalam waktu terakhir ini banyak pada pembangkit tower yang terkena gangguan ketika terjadi pemadaman listrik beberapa waktu lalu.

“Kami berupaya agar tower yang memiliki pembangkit permanen tidak mengalami gangguan ketika pemadaman sehingga ketika pemadaman tetap dapat beroperasi,” tukasnya. 

Dia menambahkan karakteristik trafik di Kalimantan memang berbeda dengan sebagian besar daerah di Pulau Jawa. Sebagian besar penduduk yang tinggal di daerah tertentu banyak yang pindah ke daerah asal di Pulau Jawa sehingga lonjakan trafik tidak terlalu besar.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper